Vaksin HPV Berapa Kali Agar Perlindungannya Maksimal?
Vaksin HPV berapa kali perlu dilakukan masih sering bikin bingung? Yuk cari tahu tentang vaksin HPV, manfaat, serta dosis yang diperlukan untuk memberikan perlindungan maksimal dalam artikel berikut ini!
Sejauh ini, World Health Organization atau WHO telah memberikan rekomendasi penting kepada negara-negara untuk memasukkan vaksin HPV (Human Papillomavirus) ke dalam program imunisasi nasional.
Seberapa penting suntik vaksin HPV?
Dikutip dari laman Kemenkes RI, untuk kategori remaja perempuan dan wanita dewasa muda, infeksi dengan jenis HPV menjadi penyebab sebagian besar kanker HPV dan kutil kelamin.
Pada perempuan yang divaksinasi, persentase pra-kanker serviks yang disebabkan oleh jenis HPV yang paling sering terkait dengan kanker serviks telah mengalami penurunan sebesar 40 persen.
Sementara itu pada pria, virus HPV menjadi penyebab dari penyakit kanker penis.
Vaksin HPV berapa kali diberikan?
Vaksin dapat mulai diberikan pada anak usia 9 tahun hingga dewasa usia 45 tahun. Usia 9-14 tahun diberikan 2 dosis (dengan jarak 6-15 bulan), sementara usia 15-45 tahun diberikan 3 dosis (dengan jadwal 0-2-6 bulan).
Jika vaksin diberikan sesuai dosis yang tepat, manfaat perlindungannya akan kamu dapatkan seumur hidup.
Waktu pemberian terbaik vaksin HPV adalah sebelum menikah (premarital). Tetapi vaksin tetap dapat diberikan setelah menikah, dengan catatan usia masih di bawah 45 tahun.
Adakah efek sampingnya?
Efek samping pemberian vaksin HPV umumnya terjadi sementara dan tergolong ringan. Beberapa di antaranya seperti bengkak, nyeri dan kemerahan di sekitar lokasi suntikan, kadang disertai sakit kepala.
Jangan lupa konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memutuskan untuk mendapatkan suntik vaksin kanker serviks. Diskusikan juga tentang jadwal, manfaat yang dapat diperoleh, dan langkah pencegahan lainnya.
Seberapa perlu suntik vaksin HPV?
Sampai saat ini, belum ditemukan obat yang tepat yang dapat menyembuhkan infeksi akibat paparan HPV. Jadi, paparan virus ini hanya dapat dicegah dengan melakukan suntik vaksin dan rutin skrining.
Menurut penelitian National Cancer Institute, efektivitasnya cukup tinggi dalam mencegah infeksi serviks yang diakibatkan oleh HPV.
Vaksin yang diberikan sedini mungkin, terutama kepada mereka yang belum pernah terkena HPV ataupun berhubungan intim, disebutkan memiliki tingkat efektivitas lebih tinggi.
Layanan skrining dan suntik vaksin HPV di Primecare Clinic
Suntik vaksin menjadi salah satu langkah penting dalam meminimalkan risiko terjadinya infeksi penyakit akibat virus HPV. Segera vaksinasi demi kesehatan dan masa depanmu!
Keyword pencarian:
hpv, vaksin hpv, suntik vaksin hpv, kanker serviks