Mencegah lebih baik daripada mengobati. Selain itu, jangan anggap enteng juga pentingnya rutin medical check up terutama saat sudah mencapai usia 40 tahun.

Menurut laman Kemenkes RI, dianjurkan setiap orang saat usia 40 tahun atau lebih muda, sebaiknya sudah pernah melakukan medical check up untuk mengecek faktor risiko termasuk deteksi dini kerusakan pada tubuhnya.

Melalui pemeriksaan fisik tahunan, seseorang bisa lebih mengetahui tentang kondisi tubuh, ketidakteraturan atau faktor risiko yang terlibat, dan cara bekerja untuk mencegah masalah kesehatan yang parah.

Medical check up usia >40 tahun

Medical check up sendiri merupakan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh dokter atau profesional medis untuk menilai kesehatan seseorang.

Melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, kamu bisa mengetahui bagian tubuh mana yang membutuhkan perhatian lebih untuk mengatasi gejala atau masalah kesehatan lainnya dengan bantuan dokter.

1. Pemeriksaan fisik dan darah lengkap

Pemeriksaan fisik pada usia lebih dari 40 tahun dilakukan untuk mengecek kondisi tubuh dan mendeteksi dini kemungkinan adanya suatu penyakit. Ruang lingkup pemeriksaan fisik pada medical check up biasanya mencakup pemeriksaan tanda vital yakni suhu tubuh, denyut nadi, kecepatan pernapasan, dan tekanan darah.

2. Pemeriksan profil lemak

Selain tekanan darah dari pemeriksaan fisik, cek profil lemak seperti kadar kolesterol juga perlu dilakukan. Alasannya, ini merupakan salah satu faktor penyebab penyakit pembuluh darah.

Oleh sebab itu, tes kolesterol sangat dianjurkan untuk dilakukan secara rutin sebagai tindak pencegahan.

2. Pemeriksaan EKG jantung

Pemeriksaan echocardiography atau EKG jantung perlu dilakukan untuk mendeteksi adanya jantung bengkak, kebocoran klep, serta masalah otot dan selaput jantung dengan keluhan umum berupa sesak napas.

3. Pemeriksaan gula darah

Seseorang pada usia 40 ke atas termasuk memiliki risiko untuk terkena diabetes. Maka dari itu, pemeriksaan gula darah penting dilakukan guna mengetahui apakah kamu mengalami diabetes atau tidak.

Beberapa pemeriksaan yang biasanya dilakukan adalah pemeriksaan gula darah lengkap serta tes hemoglobin A1C.

4. Pemeriksaan fungsi ginjal

Pemeriksaan fungsi ginjal adalah prosedur untuk mengetahui seberapa baik organ ginjal bekerja. Pemeriksaan ini juga dilakukan untuk mendeteksi ada atau tidaknya gangguan pada organ tersebut.

Seperti diketahui, ginjal memiliki beragam peran penting bagi tubuh, salah satunya menyaring dan membuang zat sisa metabolisme dari dalam darah.

5. Pemeriksaan fungsi liver

Pemeriksaan fungsi liver atau hati umumnya dilakukan dengan mengambil sampel darah untuk mengukur kadar zat kimia tertentu yang menjadi biomarker atau penanda fungsi hati.

Selain untuk mengantisipasi berbagai gangguan kesehatan yang mungkin terjadi, pemeriksaan ini juga penting dilakukan oleh penderita penyakit liver guna mengevaluasi efektivitas pengobatan yang sudah dilakukan.

MCU di Primecare Clinic, free konsultasi hasil!

Primecare Clinic menyediakan paket Medical Check Up (MCU) 40+ yang lengkap dan menyeluruh. Tersedia fasilitas medis dan tenaga kesehatan profesional untuk memberikan pelayanan terbaik serta hasil pemeriksaan yang komprehensif.

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi cabang terdekatmu:

Primecare Clinic

Cabang Tebet
(Informasi dan pendaftaran: 0811-8906-625)

Cabang Panglima Polim
(Informasi dan pendaftaran: 0811-1958-188)

Cabang Samarinda
(Informasi dan pendaftaran: 0811-5503-567)

Keyword pencarian:
mcu, medical check up, cek kesehatan, periksa kesehatan, mcu 40 tahun, klinik jakarta