Apa Itu HMPV dan Seberapa Bahaya bagi Kesehatan?

Infeksi virus menjadi salah satu keluhan yang umum dialami semua usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Saat ini yang sedang cukup banyak terjadi adalah infeksi akibat HMPV (Human Metapneumovirus).
HMPV adalah salah satu virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan pada manusia. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus ini bisa sangat berbahaya, terutama pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Apa itu HMPV?
Human Metapneumovirus (HMPV) termasuk dalam keluarga Paramyxoviridae dan genus Metapneumovirus. Virus ini menyerang saluran pernapasan dan dapat menyebabkan berbagai gejala, mulai dari yang ringan seperti pilek dan batuk hingga yang lebih serius seperti pneumonia dan bronchiolitis.
Virus ini terutama menyebar melalui tetesan pernapasan (droplet) yang dihasilkan saat seseorang batuk atau bersin.
Selain itu, HMPV juga dapat menyebar melalui kontak langsung dengan permukaan yang terkontaminasi virus, dan kemudian menyentuh wajah, terutama mata, hidung, atau mulut.
Gejala infeksi HMPV
Gejala infeksi yang timbul biasanya mirip dengan infeksi saluran pernapasan lainnya, bervariasi dari ringan hingga berat.
Beberapa gejala yang umum muncul antara lain:
Demam
Biasanya demam muncul dalam beberapa hari setelah terpapar virus.
Batuk dan pilek
HMPV menyebabkan gejala seperti pilek biasa, tetapi bisa berkembang menjadi batuk yang lebih parah jika tidak segera diatasi.
Sakit tenggorokan
Ini merupakan gejala yang sering muncul di awal infeksi.
Sesak napas dan nyeri dada
Pada kasus yang lebih berat, HMPV dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan napas pendek. Nyeri dada juga bisa muncul jika infeksi menyebabkan radang pada saluran pernapasan yang lebih dalam, seperti pneumonia.
Kelelahan
Rasa lelah dan tidak enak badan sering menyertai infeksi pernapasan.
Siapa yang rentan terkena infeksi virus ini?
HMPV dapat menginfeksi siapa saja, namun beberapa kelompok lebih rentan mengalami komplikasi serius akibat infeksi ini:
Anak-anak dan bayi
Terutama yang berusia di bawah 5 tahun, HMPV dapat menyebabkan bronkiolitis atau pneumonia, yang sering membutuhkan perawatan rumah sakit.
Lanjut usia
Mereka yang berusia lebih dari 65 tahun memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah dan lebih berisiko mengalami infeksi saluran pernapasan berat akibat HMPV.
Individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah
Misalnya pada seseorang dengan riwayat masalah kesehatan seperti HIV/AIDS, kanker, atau sedang menjalani pengobatan imunosupresif (seperti kemoterapi).
Orang dengan penyakit paru-paru kronis
Mereka yang memiliki riwayat asma, PPOK, atau kondisi paru lainnya juga lebih berisiko mengalami gejala yang lebih berat akibat infeksi HMPV.
Komplikasi akibat infeksi HMPV
Meskipun sebagian besar infeksi HMPV bersifat ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya, ada beberapa kasus di mana virus ini bisa menyebabkan komplikasi serius. Beberapa di antaranya termasuk seperti:
Bronkiolitis
Peradangan pada saluran pernapasan kecil di paru-paru, yang paling sering terjadi pada bayi dan anak kecil. Gejalanya termasuk batuk, mengi, kesulitan bernapas, dan sering membutuhkan perawatan medis intensif.
Pneumonia
Infeksi parah pada paru-paru yang bisa menyebabkan kesulitan bernapas, bahkan kegagalan pernapasan pada individu dengan kondisi medis tertentu.
Keparahan penyakit paru kronis
Pada seseorang dengan penyakit paru kronis dan/atau asma, infeksi HMPV dapat memperburuk gejala penyakit yang sudah ada dan menyebabkan peningkatan perawatan medis.
Pengobatan dan pencegahan
Sayangnya sampai saat ini belum ada pengobatan khusus yagn secara spesifik untuk infeksi HMPV. Pengobatan biasanya bersifat simtomatik dan bertujuan untuk meredakan gejala, seperti menggunakan obat penurun demam (paracetamol atau ibuprofen), konsumsi cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi, serta pengobatan untuk masalah pernapasan jika diperlukan.
Pada beberapa kasus yang lebih parah, pasien mungkin perlu dirawat di rumah sakit, terutama jika sudah muncul gejala lanjutan seperti sulit bernapas dan dehidrasi.
Untuk pencegahan, langkah-langkah umum yang bisa diambil untuk mengurangi risiko infeksi HMPV meliputi:
Mencuci tangan secara teratur
Virus ini dapat menyebar melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi, jadi mencuci tangan dengan sabun dan air adalah langkah penting untuk mencegah penyebaran.
Menjaga jarak dari orang yang sakit
Hindari kontak dekat dengan orang yang menunjukkan gejala infeksi pernapasan, seperti batuk dan bersin.
Menjaga kebersihan permukaan
Jangan lupa untuk selalu membersihkan permukaan yang sering disentuh seperti gagang pintu, ponsel, dan meja, dapat mengurangi risiko penyebaran virus.
Human Metapneumovirus (HMPV) adalah virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan dengan gejala yang bervariasi dari ringan hingga berat. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala yang mengarah pada infeksi virus ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.