7 Gejala Penyakit Ginjal Stadium Awal yang Tak Boleh Disepelekan

asian-boy-sitting-toilet-bowl-holding-tissue-paper-health-problem-concept.jpg

Ginjal termasuk dalam salah satu organ vital yang perlu dijaga kondisinya. Organ ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan fungsi tubuh, sehingga jika fungsinya terganggu dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan. Apa saja gejala penyakit ginjal stadium awal?

Perlu dipahami bahwa masalah ginjal yang berkembang menjadi kronis atau gagal ginjal sangat sulit untuk ditangani. Karena itu, mengetahui gejala penyakit ginjal stadium awal sangat penting untuk memastikan penanganan yang efektif.

Untuk itu, sangat penting untuk mengetahui dan mewaspadai tanda-tanda awal gangguan pada ginjal.

Penyebab penyakit ginjal

Perlu diketahui bahwa masalah pada ginjal dapat dipicu oleh berbagai faktor. Termasuk di antaranya kondisi medis tertentu, seperti hipertensi dan diabetes, kebiasaan konsumsi minuman beralkohol, hingga faktor usia.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat memicu kerusakan pada ginjal, karena ginjal berperan dalam mengontrol jumlah cairan di pembuluh darah dan mengendalikan tekanan darah.

Sementara itu, pengidap diabetes juga diketahui memiliki risiko lebih tinggi terkena gangguan ginjal. Sebab diabetes dapat menyebabkan kerusakan sistem penyaringan pada ginjal.

Dari segi usia, penyakit ginjal sering terjadi pada orang berusia di atas 60 tahun. Tapi berkaitan dengan pola hidup tak sehat, masalah pada fungsi ginjal juga dapat terjadi pada mereka yang masih berusia muda.

Gejala masalah ginjal stadium awal

Penyakit ginjal disebut juga dengan silent disease karena jarang menunjukkan gejala yang spesifik, sehingga kadang pengidapnya tak menyadari gangguan yang terjadi.

Bahkan sebagian besar pasien gangguan ginjal baru menyadari ada keluhan setelah kerusakan yang terjadi ginjal sudah cukup parah. Padahal jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa membahayakan.

Berikut adalah beberapa gejala gangguan ginjal stadium awal yang perlu diketahui:

1. Mudah lelah

Tubuh yang terasa mudah lelah dan lemas menjadi gejala gangguan ginjal stadium awal yang cukup umum, tapi sering diabaikan. Kondisi tubuh mudah lelah, pusing, dan lemas dapat terjadi karena penumpukan racun dalam darah yang tidak tersaring dengan baik oleh ginjal.

2. Mual

Gejala lainnya yakni mual. Penyebab mual pada penderita penyakit ginjal pun berbeda-beda, bisa karena uremia, gangguan otot lambung, ulkus, GERD, atau efek samping obat-obatan.

3. Kaki bengkak

Penyakit ginjal dapat menyebabkan pembengkakan (edema) pada kaki dan betis. Gejala penyakit ginjal stadium awal ini terjadi karena penumpukan sodium di kaki dan betis.

4. Sulit bernapas

Keluhan sulit bernapas terjadi karena adanya cairan berlebihan dalam tubuh yang menumpuk di paru-paru, karena ginjal tidak berfungsi dengan baik.

5. Peningkatan tekanan darah

Gejala lain dari penyakit ginjal stadium awal adalah meningkatnya tekanan darah. Tekanan darah tinggi atau hipertensi bisa menjadi pemicu penyakit ginjal, namun juga dapat terjadi karena gangguan pada ginjal.

Penurunan kemampuan ginjal untuk menyaring racun terus menurun. Selain itu, tidak seimbangnya kadar cairan dan mineral dalam tubuh juga bisa menjadi penyebabnya.

6. Peningkatan frekuensi buang air kecil

Peningkatan frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari, bisa menjadi salah satu gejala awal masalah pada fungsi ginjal. Kondisi ini terjadi karena ginjal tak bisa melakukan penyaringan dengan baik.

7. Kondisi urine tidak normal

Pada umumnya, warna urine yang sehat adalah jernih atau kuning. Jika urine berwarna kemerahan karena disertai darah dan tampak berbusa, maka hal tersebut perlu diwaspadai.

Busa dalam urine menandakan adanya kandungan protein yang tinggi di dalam urine. Tapi keluarnya darah bersama urine tidak selalu menandakan kerusakan ginjal.

Namun jika urine berdarah (hematuria) dibarengi dengan ada busa, maka sebaiknya segera konsultasikan kepada dokter.

Demikian ulasan tentang berbagai gejala penyakit ginjal stadium awal yang perlu diwaspadai. Jika merasa ada gejala-gejala di atas, segera lakukan pemeriksaan ke dokter spesialis di Primecare Clinic untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat sedini mungkin.

Copyright by PT. Layanan Medika Pratama 2024. All rights reserved.