Pentingnya Perawatan Kuku pada Pengidap Diabetes

woman-receiving-manicure-from-woman-gloves-mask-beauty-salon-daytime.jpg

Perawatan kuku pada pasien diabetes tak boleh dianggap sepele, perlu dilakukan oleh ahli berkompeten untuk menghindari luka. Pernahkah Anda coba melakukan perawatan kuku?

Dikutip dari American Diabetes Association, merawat kuku saat mengidap diabetes merupakan bagian penting dari self-care rutin.

Kerusakan saraf akibat diabetes dapat mengurangi kemampuan seseorang untuk merasakan sensasi seperti nyeri, panas, dan dingin. Ini berarti pasien mungkin tidak menyadari bahwa telah mengalami cedera pada tangan atau kaki, seperti luka atau lecet, hingga terinfeksi.

Diabetes juga menyebabkan pembuluh darah menyempit dan mengeras, yang mengakibatkan aliran darah jadi terganggu. Akibatnya, bagian sekitar kuku jadi lebih sulit melawan infeksi dan sembuh.

Tips perawatan kuku bagi pasien diabetes

Pasien diabetes tipe 2 memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi kaki, bisul, dan lambatnya penyembuhan luka. Kerusakan saraf neuropati juga semakin meningkatkan kemungkinan amputasi.

Berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:

1. Lakukan perawatan harian kuku dengan baik

Cuci tangan dan kaki dengan bersih setiap hari, tetapi hindari menggunakan air panas. Lebih baik gunakan air sabun hangat dan pastikan untuk selalu memeriksa apakah di bagian tangan dan kaki ada luka, lecet, kalus, atau kemerahan.

Setelah itu, keringkan tangan dan kaki dengan hati-hati kemudian oleskan pelembap.

2. Pilih alas kaki yang tepat

Hindari bertelanjang kaki, bahkan di rumah, untuk mengurangi risiko cedera dan luka. Jika perlu, gunakan kaus kaki (atau sandal di rumah) untuk memberikan perlindungan ekstra pada kuku kaki.

Penggunaan kaus kaki juga dapat menyerap kelembapan, sehingga membantu menjaga kaki tetap bersih dan kering.

Sebelum memakai sepatu, periksa apakah ada benda tajam seperti batu kecil dan kenakan sepatu yang pas tanpa menjepit jari kaki atau menggesek kaki.

3. Hati-hati saat membersihkan kuku

Pastikan untuk rutin menjaga kuku tetap pendek, karena kuku yang panjang atau tebal dapat menekan jari kaki di sebelahnya dan menyebabkan luka terbuka.

Saat memotong kuku, lakukan secara lurus. Memotong sudut kuku dapat menyebabkan kuku kaki tumbuh ke dalam dan memicu luka. Setelah itu, gunakan alat kikir kuku untuk mengikir tepi yang tajam.

Layanan pedicure dan manicure pasien diabetes di Primecare Clinic

Untuk perawatan kuku pasien diabetes, sebaiknya tidak dilakukan di salon kecantikan karena minimnya pengetahuan tentang risiko komplikasi itu sendiri.

Seperti disebutkan sebelumnya, luka dan goresan kecil sekalipun pada kulit dapat meningkatkan risiko infeksi. Kebersihan tempat pedicure dan manicure juga sangat penting, terutama bagi penderita diabetes.

Lakukan perawatan kuku dengan tenaga ahli khusus yang berkompeten. Kini Primecare Clinic menyediakan perawatan khusus untuk pasien diabetes, termasuk layanan manicure & pedicure.

Selain itu, kami juga memberikan layanan konsultasi dengan Dokter Penyakit dalam Subspesialis Endokrin dan konsultasi nutrisi.

Rawat kukumu, atur gula darahmu, sayangi tubuhmu. Segera hubungi nomor kontak Primecare Clinic untuk reservasi pelayanan diabetes terbaik yang lengkap, aman, dan terpercaya!

Copyright by PT. Layanan Medika Pratama 2024. All rights reserved.