Vaksin Flu untuk Bayi, Perlu atau Tidak?

Vaksin influenza atau flu menjadi salah satu jenis vaksin yang penting didapat secara berkala. Tak cuma untuk orang dewasa, vaksin flu juga diperlukan oleh anak-anak. Tapi seberapa penting vaksin flu untuk bayi?
Perlu diketahui bahwa bayi termasuk kelompok usia yang rentan terkena infeksi virus penyebab penyakit influenza. Bahkan bayi lebih berisiko mengalami komplikasi akibat penyakit flu dibandingkan orang dewasa.
Jadi, vaksin flu untuk bayi perlu dan direkomendasikan, terutama untuk bayi usia 6 bulan ke atas.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan agar bayi berusia 6 bulan ke atas menerima vaksin influenza rutin tahunan, seperti halnya anak-anak yang usianya lebih tua dan orang dewasa.
Manfaat vaksin flu untuk bayi
Pemberian vaksin flu untuk bayi berusia 6 bulan ke atas sangat direkomendasikan karena bisa memberikan berbagai manfaat penting. Beberapa di antaranya seperti berikut ini:
1. Mengurangi risiko penyakit influenza
CDC menyatakan bahwa vaksinasi dapat mengurangi kemungkinan terkena influenza hingga 60 persen pada populasi umum, termasuk bayi.
Sistem imun bayi lemah dan masih berkembang, sehingga mereka jadi lebih rentan terhadap komplikasi flu seperti pneumonia dan dehidrasi.
2. Mencegah komplikasi serius
Dibandingkan dengan anak yang usianya lebih tua dan orang dewasa, bayi memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi serius akibat influenza.
Nah, pemberian vaksin flu secara rutin akan membantu melindungi bayi dari komplikasi tersebut.
Tidak seperti pilek biasa, flu juga bisa menyebabkan demam tinggi, kejang, infeksi telinga, dan bahkan kondisi serius lainnya.
3. Mengurangi risiko rawat inap dan kematian
Studi menunjukkan bahwa vaksinasi influenza pada anak-anak secara signifikan mengurangi angka rawat inap dan kematian terkait influenza.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal Pediatrics juga menemukan bahwa vaksinasi mengurangi risiko kematian terkait influenza pada anak-anak hingga 65 persen.
Kapan waktu terbaik untuk vaksinasi?
Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), vaksin flu untuk bayi diberikan mulai usia 6 bulan. Untuk suntikan pertama pada usia 6 bulan hingga 8 tahun, berikan 2 dosis vaksin dengan interval 4 minggu.
Untuk usia 9 tahun ke atas cukup satu kali. Selanjutnya pengulangan dilakukan setiap tahun satu kali menggunakan vaksin yang tersedia.
Penting juga untuk diketahui bahwa dibutuhkan sekitar dua minggu setelah vaksinasi untuk membangun kekebalan dalam tubuh.
Setelah itu, mereka hanya memerlukan satu dosis vaksin setiap tahun.
Kesimpulan
Vaksin influenza sangat penting bagi bayi berusia 6 bulan ke atas untuk melindungi mereka dari infeksi influenza, serta risiko komplikasi serius seperti pneumonia dan dehidrasi.
Pemberian vaksin ini tidak hanya mengurangi angka kesakitan dan kematian akibat influenza, tetapi juga membantu membangun kekebalan komunitas.
Jika bayi memiliki alergi berat terhadap komponen vaksin, atau bayi sedang sakit berat saat jadwal vaksin, jangan ragu untuk konsultasi terlebih dahulu ke dokter di Primecare Clinic ya, Bunda.