Nefropati Diabetik: Komplikasi Berbahaya Diabetes Melitus

top-view-diabetic-woman-checking-her-glucose-level.jpg

Menurut data Kementerian Kesehatan RI, diabetes menjadi penyebab kematian kedua di Indonesia. Setiap tahun, jumlah pengidap diabetes rata-rata meningkat 7% dari tahun sebelumnya. Salah satu komplikasi yang perlu diwaspadai yakni nefropati diabetik.

Nefropati diabetik adalah salah satu komplikasi berbahaya yang terjadi pada ginjal akibat diabetes. Secara khusus, penyakit ini memengaruhi fungsi ginjal dalam mengeluarkan cairan berlebih dan racun dari dalam tubuh.

Seiring berjalan waktu, penyakit ini dapat menyebabkan rusaknya sistem penyaringan di dalam ginjal yang berpotensi mengakibatkan gangguan ginjal, termasuk di antaranya gagal ginjal.

Semakin lama seseorang mengidap diabetes (terlebih tanpa pengobatan yang tepat), maka akan semakin tinggi pula risikonya untuk mengalami gangguan berat pada ginjal.

Dalam salah satu penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, dari keseluruhan penderita diabetes melitus, 50% di antaranya akan mengalami komplikasi berupa nefropati.

Penyebab nefropati diabetik

Penyakit ini disebabkan oleh kerusakan pada nefron, sebuah bagian pada ginjal yang fungsinya menyaring racun dan membuang kelebihan cairan dalam tubuh.

Kondisi tersebut akan membuat fungsi nefron terganggu sehingga menyebabkan protein (albumin) terbuang dalam urine.

Tanda dan gejala

Di tahap-tahap awal, nefropati diabetik terkadang tidak menunjukkan gejala. Tetapi, jika kerusakan ginjal terus berlanjut, biasanya akan timbul beberapa gejala seperti:

  • Penurunan nafsu makan
  • Mudah lelah dan lemas
  • Mual dan muntah
  • Kulit kering dan gatal
  • Sesak napas
  • Berat badan menurun cukup drastis
  • Peradangan pada lengan dan tungkai
  • Ditemukan protein dalam urine
  • Kram otot
  • Bengkak pada mata

Pengobatan nefropati diabetik

Ketika seseorang didiagnosis dengan nefropati diabetik, secara umum akan sulit disembuhkan. Namun, pengobatan tetap diperlukan guna meminimalkan gejala yang semakin memburuk.

Salah satunya dengan mengendalikan tekanan darah dan mengobati penyakit diabetesnya. Termasuk di antaranya dengan konsumsi obat-obatan pengontrol gula darah dan tekanan darah tinggi.

Penting juga untuk memperhatikan kesehatan tulang dengan mengonsumsi obat yang dapat meningkatkan keseimbangan kalsium fosfat. Yang terpenting, lakukan konsultasi segera dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Demikian penjelasan mengenai nefropati diabetik sebagai salah satu komplikasi pada pasien diabetes. Oleh karena itu, jangan lupa lakukan pemeriksaan rutin.

Kamu dapat melakukan pemeriksaan rutin khusus diabetes dengan Diabetic Care Check Up Primecare Clinic. Tersedia berbagai paket layanan medical check up untuk kategori Diabetic Care yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Primecare Clinic siap memberikan pelayanan pemeriksaan terbaik, termasuk pengecekan gula darah secara rutin. Segera amankan reservasimu di cabang Primecare Clinic terdekat.

Cabang Tebet
(Informasi dan pendaftaran: 0811-8906-625)

Cabang Panglima Polim
(Informasi dan pendaftaran: 0811-1958-188)

Cabang Samarinda
(Informasi dan pendaftaran: 0811-5503-567)

Keyword pencarian:
diabetes, nefropati diabetik, gula darah, medical check up, tes gula darah, komplikasi diabetes

Copyright by PT. Layanan Medika Pratama 2024. All rights reserved.